Semenjak Google merilis dua prajurit eksekutif yang sangat ditakuti, si Panda dan Penguin, banyak blogger yang terkena imbas sweaping mereka berdua. Blogger semua merasakan betapa membangun blog dan website itu susah-susah payah, bukan susah-susah mudah lho. Kesulitan itu terutama karena mayoritas blogger tidak punya produk sendiri, jadi harus pintar-pintar mengkreasi dan mendaur ulang berbagai produk untuk bisa dijadikan sebagai konten blog.
Sebenarnya bagaimanapun blog akan tetap butuh kepada Google dan search engine lainnya. Tapi bisakah blog bisa tetap powerful dan mendapat mengunjung tanpa mengandalkan Google? Tidak mengandalkan Google bukan berarti tidak membutuhkan Google. Tetapi karena algoritma Google yang selalu update, terutama dengan Panda dan Penguinnya, mayoritas blogger jadi kesulitan untuk patuh 100% kepada Google. Jawabannya adalah bisa. Blog bisa tetap powerful dan mendapat pengunjung walaupun tidak mengandalkan Google. Disini ada dua sudut pandang, yaitu sudut pandang reputasi di mata Google dan reputasi di mata pengunjung.
Caranya?
Kalau bisa, bagaimana caranya?
Pertama. Tetap fokus pada pengalaman terbaik yang sudah dialami. Saran ini diutarakan oleh Amit Singhal, aktivis SEO yang membangun hubungan dengan Google. Menurutnya, banyak orang terjebak dan akhirnya terfokus pada “sosok” Google Panda yang menakutkan sehingga mereka akhirnya hanya menghabiskan waktu untuk fokus pada sosok ini. Padahal, sebaiknya mereka tetap fokus pada pengalaman terbaik yang diperoleh pengunjung saat mengunjungi website mereka. Nah..lo.
Jika sobat selama membangun blog yakin dari data-data yang diperoleh bahwa ada satu momen dimana pengunjung blog sobat merasa senang dan betah, maka pertahankan momen tersebut pada blog sobat. Sobat pernah membuka blog atau website yang muncul dihalaman Google, tetapi belum satu menit sobat langsung menutup blog tersebut? Kenapa sobat langsung menutupnya? Nah, sobat blogger pasti lebih tahu jawabannya.
Sebaliknya, sobat pernah menemukan blog di Google tapi sobat betah “nongkrong” di blog tersebut. Mengapa begitu betahnya? Sobat pasti juga lebih tahu jawabannya. Dan akhirnya, sejam berikutnya atau esok harinya sobat akan membukanya lagi walau tanpa melalui Google dan search engine lainnya. Nah, pada momen inilah Google tidak lagi terlalu dipentingkan, karena blog sobat sudah berhasil merebut hati pengunjung.
“Apa imbas dari saran ini? Otomatis blog sobat akan tetap baik dimata Google dan bahkan bisa mendapat reputasi yang bagus.”
Kedua. Membangun blog melalui social media (SM). Dalam trik SEO off page pasti ada komponen ini, karena social media mampu menaikkan reputasi blog. Oleh karena itu Social Media Optimization (SMO) saat ini sudah menjadi bagian tersendiri dalam trik SEO. Sobat bisa memanfaat Facebook, Twitter, Linkedin dan social media lainnya untuk membangun blog. Jika sobat sudah bisa mendapat ratusan dan bahkan ribuan teman di Facebook pribadi sobat, mestinya sobat juga bisa mendapat teman atau likers di Facebook page blog sobat.
Trik untuk mendapat likers juga sudah banyak dishare oleh master-master internet marketing. Bahkan ada yang menjalankan internet marketing atau mempopulerkan blog cukup dengan mengandalkan Facebook! Ini artinya, ketika sobat bisa maksimal melakukan SMO untuk blog sobat, maka SEO pun akan “ngikut”. Mengapa? Itu tadi, karena social media mampu memperbaiki reputasi blog di search engine. Jadi, jangan lupa letakkan tombol-tombol social media di halaman blog sobat sekaligus buatkan versi Facebook dan Twitternya.
Tidak bisa dielakkan akhirnya banyak sekali blog-blog yang tidak pintar mendaur ulang dan jalan pintasnya adalah dengan blackhat. Panda dan Penguin ini sebenarnya bukan untuk menyulitkan para blogger, tapi hanya menyaring blog-blog yang kontennya tidak kreatif (copy paste secara lugu dan sadis) dan tidak original, serta dibuat asal-asalan dan tidak bagus grammarnya. Tentu saja konten blog yang tidak kreatif hanya akan memenuhi halaman search Google, dan semakin menyulitkan pencari, bukan memudahkan.
Kesimpulan
Dengan trik pertama, sobat bisa terdorong untuk membuat konten blog yang berkualitas dan useful untuk para pengunjung, sehingga akan disayang Google dan search engine lain. Dan trik kedua mendorong sobat untuk mengoptimalkan peran social media agar blog sobat bisa mendapat mengunjung tanpa melalui mesin pencari. Ya, saya kira dua trik ini cukup mewakili trik SEO secara garis besar. Yang jelas, susunlah rencana dengan baik sebelum sobat membuat blog atau website, “karena konten yang original pasti akan menjadi uang”, begitu kata seorang master (maaf rahasia) saat saya chat denga beliau.
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment